Beberapa varian laptop bisnis Asus yang diproduksi di Indonesia telah mencapai nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40%. Jika pemerintah berencana untuk meningkatkan TKDN hingga 65%, Asus menyatakan kesiapannya. Kepala Humas Asus Indonesia, Muhammad Firman, menyebut bahwa saat ini laptop bisnis Asus telah mencapai TKDN di atas 40% berkat perakitan di Batam dan pengadaan aksesoris dari perusahaan lokal.
Firman menambahkan bahwa setiap pembelian laptop bisnis Asus yang diproduksi di Indonesia akan mendapatkan paket penjualan yang berisi dua tas dari Jepara, headset dan kabel USB-C dari Tangerang, serta charger buatan Batam. “Jadi, saat ini sudah mencapai 40%, dan jika pemerintah menerapkan target TKDN 65% pada tahun 2026, tentu akan semakin banyak mitra lokal yang akan kita ajak bekerja sama dalam memproduksi laptop kita,” ujar Firman dalam sesi media di Jakarta.
Firman mengakui bahwa sebenarnya lebih murah bagi Asus untuk mengimpor aksesoris langsung dari China. Namun, dengan bekerjasama dengan produsen aksesoris lokal, hal ini membantu ekosistem IT di Indonesia dan memenuhi regulasi pemerintah terkait TKDN. Meskipun komponen seperti prosesor, memori, panel, dan lainnya masih diimpor, Firman menyebut bahwa PT Sat Nusapersada, mitra perakit Asus di Indonesia, dapat melakukan lebih dari sekadar perakitan jika diperlukan untuk meningkatkan TKDN di atas 65%.
“Mereka sebenarnya sudah siap, tapi karena angka TKDN yang dibutuhkan saat ini baru 40%, Asus merasa tidak perlu terlalu ngotot,” ungkap Firman. Firman juga menjelaskan bahwa PT Sat Nusapersada di Batam dapat memproduksi motherboard dari awal dan memasang semua komponennya sendiri. “Mereka sudah siap, namun karena angka TKDN saat ini baru 40%, tidak perlu terlalu dipaksakan,” tambahnya.
Dengan kerjasama antara Asus dan mitra lokal di Indonesia, diharapkan dapat terus meningkatkan nilai TKDN dan mendukung industri IT dalam negeri. Asus berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait guna memenuhi regulasi pemerintah dan memberikan produk berkualitas bagi konsumen di Indonesia.